SIAGAINDONESIA.ID, Jember – Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI), yang juga Rektor UNESA, Prof. Nurhasan mendorong pemanfaatan potensi sumber daya manusia (SDM) untuk mendongkrak sumber pendanaan bagi perguruan tinggi.
Hal itu disampaikan Rektor yang akrab disapa Cak Hasan itu dalam Raker Paguyuban Rektor yang dihadiri dua belas pimpinan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Jawa Timur, di Kampus Tegalboto Universitas Jember (UNEJ).
“PTN harus memiliki kemampuan untuk mendapatkan sumber pendanaan lain berdasarkan potensi masing-masing, agar tidak bergantung semata pada UKT dari mahasiswa,” ungkapnya, Rabu (31/7/24).
Selain potensi SDM, tambah Cak Hasan, peningkatan pendapatan perguruan tinggi juga bisa dilakukan dengan cara menjalin kolaborasi dan sinergitas antar PTN di Jawa Timur. Dikatakan Cak Hasan, Jawa Timur menjadi barometer pendidikan tinggi di Indonesia. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya pencapaian dan prestasi yang diraih oleh masing-masing PTN.
“Hasil diskusi hari ini akan kita bawa dan kawal ke Kementerian agar dapat jadi masukan bagi pengembangan kebijakan PTN di Indonesia,” ungkap Cak Hasan.
Sementara itu, Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna, menyampaikan pentingnya kegiatan Paguyuban Rektor untuk mewujudkan iklim akademik di lingkungan PTN yang lebih baik.
“Raker ini sangat strategis dan menjadi ajang bertukar pikiran sekaligus berbagi informasi antar PTN mengenai isu krusial kekinian, seperti halnya soal UKT,” terangnya.
Sebagai informasi, 12 PTN yang hadir dalam kegiatan ini adalah Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), UPN Veteran Jawa Timur, UIN Sunan Ampel (UINSA), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Malang (UM), UIN Maulana Malik Ibrahim, Universitas Trunojoyo Madura, UIN KHAS Jember, UIN SATU Tulungagung dan tuan rumah Universitas Jember. @sir