SIAGAINDONESIA.ID —Delegasi Abdidaya Ormawa Universitas Negeri Surabaya (Unesa), yang diwakili Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Keolahragaan (HMP Ikor), Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK), resmi diberangkatkan ke Universitas Udayana (Unud), Bali, sebagai tuan rumah .
Rombongan dilepas secara resmi oleh Direktur Kemahasiswaan dan Alumni (Ditmawal), Dr Muhamad Sholeh, MPd berserta jajaran, di Lobi Rektorat Universitas Negeri Surabaya (UNESA) Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya pada Rabu, 06 November 2024.
Delegasi Adidaya Ormawa Unesa mengusung inovasi bertajuk “Bank Sampah Digital.” Melalui program itu, mereka menjawab permasalahan sampah yang ada di Sukomanunggal, Surabaya.
Muhamad Sholeh, Direktur Kemahasiswaan dan Alumni UNESA menyampaikan bahwa dengan lolosnya mahasiswa HMP Ikor dalam kompetisi PKK Ormawa ini, tentu membawa citra baik bagi kampus bertagline Satu Langkah di Depan itu. Selain itu, even yang tahun ini diikuti 160 Organisasi Mahasiswa (Ormawa) dari 66 perguruan tinggi seluruh Indonesia itu bisa menjadi pengalaman bagi mahasiswa untuk terus belajar mengabdi sekaligus berkompetisi dan sekaligus menjadi alat ukur menilai kompetensi mahasiswa selama mengikuti proses akademik di kampus.
“Semoga hasil karya yang telah dipersiapkan dapat dipresentasikan dengan sebaik-baiknya dan bisa mendapatkan juara seperti tahun sebelumnya,” ucapnya.
Nur Muhammad Ibrahim Satya Haq, delegasi PKK Ormawa HMP Ikor menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menurunkan volume sampah yang ada di Sukomanunggal, Surabaya dengan menggunakan sistem bank sampah digital.
Sukomanunggal, lanjutnya, memiliki sampah yang paling banyak se-Surabaya, hal ini menjadi sorotan dalam program PKK Ormawa ini.
“Semoga tidak hanya HMP IKOR saja yang bisa menjadi delegasi pada PKK Ormawa, karena ini bukan hanya lomba tetapi pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya. @rns/sir
