Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan

Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan

Mei 24, 2025
Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

Mei 24, 2025
Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

Mei 24, 2025
Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan
Berita

Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan

by Swara
Mei 24, 2025
0
1.4k

  Tim sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) hadir di Kediri edukasi warga mengenai asupan gizi yang tepat bagi masyarakat....

Read moreDetails
Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

Mei 24, 2025
1.4k
Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

Mei 24, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Sabtu, Mei 24, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

W0: Hidup Jokowi, Wi: Mati Prabowo

by redaksi
Februari 19, 2025
Reading Time: 2 mins read
A A
Warisan Jokowi Untuk Prabowo

Mantan Presiden Jokowi dan Presiden RI Prabowo Subianto. Foto: Instagram

620
SHARES
1.8k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

BANYAK oposan Jokowi mencoba merapat kepada Prabowo dengan alasan Prabowo akan dapat bersama-sama menuntaskan masalah Jokowi. Terhadap pihak yang kritis dan tetap waspada diingatkan untuk bersabar atas “strategi” Prabowo yang pasti jitu. Kelompok kritis diminta percaya, nanti saatnya Prabowo akan menampilkan pilihan sesuai jati dirinya.

Acara Muslimat NU di Surabaya dan HUT Partai Gerindra di Sentul menjadi jawaban bahwa menunggu “strategi” adalah sia-sia, Prabowo bukan sedang berstrategi tetapi telah menetapkan pilihan. Pilihan itu adalah “Jokowi guru politik”, “Hidup Jokowi” dan “Terimakasih Jokowi”. Sudahlah, para penunggu godot berhenti untuk menanti. Prabowo telah bersama Jokowi.

Adili Jokowi merupakan tuntutan pasca lengser. Tuntutan itu tidak mungkin terealisasi selama Prabowo masih menjadi Presiden. Prabowo bertekad melindungi Jokowi yang tidak boleh diganggu dan dikuyo-kuyo. Prabowo pasang badan artinya sudah tidak pakai strategi-strategian lagi. Ia masih menggandeng Jokowi untuk sukses Pilpres 2029. Jokowi dan Prabowo sama-sama gila kuasa.

Mahasiswa, ulama, ema-ema, dan para pejuang lainnya harus bersikap tegas. Prabowo bukan teman untuk bisa menghukum Jokowi. Ia menantang rakyat dengan upaya mencarikan posisi penting bagi Jokowi. Ketika rakyat ingin Jokowi bertanggungjawab atas kejahatannya, Prabowo justru memuliakan dan mencarikan jabatan tinggi untuknya.

Prabowo telah memilih dan siap berhadap hadapan dengan rakyat. Sesungguhnya itu pilihan aneh dan bodoh.  Prabowo menyempurnakan pengkhiatannya atas rakyat. Karakter yang sulit berubah. Mengkhianati keluarga Cendana yang telah membesarkan, berkhianat pada TNI hingga terkena sanksi, lari dari kepedulian umat yang tercedarai di KM 50, serta berkhianat dengan bernikmat-nikmat menjadi Menhan di tengah rakyat yang terengah-engah diinjak Jokowi.

Stop kepercayaan kepada Prabowo. Saatnya membenahi perjuangan sendiri tanpa harapan palsu akan posisi dan kebijakan Prabowo. Ia bukan pemimpin rakyat, ia adalah produk dari bantuan curang Jokowi yang diyakini berijazah palsu. Prabowo dijepit oleh jasa Guru dan ejekan Wapres putra sang Guru. Presiden yang  terjepit tidak mungkin merdeka atau mampu bertindak bebas.

Omong gede menjadi kamuflase dari ketertekanan. Nyinyir manifestasi dari kerendahan intelektualitas. Dan merasa besar adalah cermin dari jiwa yang kerdil. Prabowo bukan orang hebat meski ngomong meledak-ledak. Tampilan dan obsesi hero seperti Soekarno menjadi bahan tertawaan.

Seruan adili Jokowi tetap menggema bahkan semakin membesar dan merata. Rakyat tidak akan takut oleh unjuk pembelaan Prabowo. Rakyat akan terus mencari jalan agar Jokowi ditangkap dan diadili. Semakin Prabowo memproteksi, pasti semakin dicaci maki. Tidak mustahil ke depan muncul desakan agar Prabowo bersama Gibran dimakzulkan dan diadili. Keduanya adalah produk sesat dan jahat tangan Jokowi.

Prabowo telah memilih bersama Jokowi bukan bersama rakyat. Ini keputusan yang sudah sangat jelas. Jika Prabowo tidak bertaubat dan berubah, maka rakyat bisa menumbangkannya. Hasrat menjadi Presiden lagi untuk tahun 2029 akan pupus dengan sendirinya. Prabowo menjadi kisah dari pemimpin yang diterkam oleh bayang-bayangnya sendiri.

Hidup Jokowi, mati Prabowo.
Masih ada kesempatan untuk berubah. Asal cepat.
“It’s now or never, tomorrow will be too late”.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share248Tweet155
Previous Post

Bareng Komisi IX, BGN Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Kediri

Next Post

Luar Biasa J&T Express Masuk dalam 500 Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik

Berita Terkait

Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan

Stunting dan Gizi Buruk Bagian dari Tantangan Utama, MBG jadi Pilar Masa Depan

by Swara
Mei 24, 2025
0
1.4k

...

Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

Visualisasi, Visi Dan Nilai: Menjawab Kritik Rocky gerung Terhadap Dedi Mulyadi

by redaksi
Mei 24, 2025
0
1.4k

...

Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

Potensi Pajak Parkir DKI Capai Rp 4,3 Triliun, Perlu Pergantian Pejabat Dishub dan Bapenda

by redaksi
Mei 24, 2025
0
1.4k

...

Next Post
Luar Biasa J&T Express Masuk dalam 500 Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik

Luar Biasa J&T Express Masuk dalam 500 Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.