SIAGAINDONESIA.ID Universitas W.R. Supratman (UNIPRA) Surabaya merayakan Idul Adha 1445 H dengan semangat yang membara. Pada hari kedua Idul Adha, tepatnya hari Selasa tanggal 18 Juni 2024, UNIPRA menggelar prosesi penyembelihan hewan kurban di halaman depan kampus. Tidak tanggung-tanggung, kali ini UNIPRA menyembelih dua ekor sapi dan satu ekor kambing, menandai peningkatan dari tahun sebelumnya.
Bachrul Amiq, Rektor UNIPRA Surabaya, menyatakan kebanggaannya atas partisipasi yang semakin meningkat dari dosen dan pegawai UNIPRA dalam berkurban. Sebab di tahun ini ada peningkatan jumlah kurban dari satu ekor sapi dan satu ekor kambing pada tahun lalu, menjadi dua ekor sapi dan satu ekor kambing.
“Hal ini mencerminkan semangat berkurban yang semakin tumbuh di kalangan civitas akademika,” ujarnya kepada awak media setelah seremoni penyerahan hewan qurban.
Pegawai Unipra sendiri telah menunjukkan antusiasme yang tinggi untuk berqurban, yang merupakan bagian dari kepedulian sosial universitas terhadap masyarakat sekitar. Lebih dari 300 paket daging kurban dibagikan kepada penerima eksternal yang membutuhkan, melampaui hanya pembagian internal kepada karyawan dan dosen seperti tahun sebelumnya.
“Pembagian daging kurban kami utamakan untuk masyarakat yang kurang mampu di sekitar Unipra,” tambahnya.
Seluruh hewan yang disumbangkan telah dipastikan kesehatannya, melalui prosedur yang ketat sebelum dan setelah penyembelihan. Seorang penerima daging kurban, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengucapkan terima kasih kepada UNIPRA atas sumbangannya.
Muthowif, ketua panitia pelaksana Qur’an UNIPRA Surabaya, berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi teladan bagi sikap ketaqwaan sebagaimana yang ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail, dalam menjalankan perintah Allah. “Semoga amal kebajikan dari qurban ini dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah,” katanya.
Dengan semangat yang tinggi, UNIPRA berkomitmen untuk terus meningkatkan kontribusinya dalam kegiatan sosial seperti qurban demi kesejahteraan masyarakat sekitar.