Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

Mei 11, 2025
Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Mei 11, 2025
Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Mei 11, 2025
Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad
Berita

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

by wiwin boncel
Mei 11, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID   Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-64 Divisi Infanteri 2 Kostrad, sebuah ajang bergengsi bertajuk Body Contest Divif 2...

Read moreDetails
Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Mei 11, 2025
1.4k
Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Mei 11, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Minggu, Mei 11, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

Uji Forensik Mabes Polri Ditunggu Rakyat

by redaksi
Mei 8, 2025
Reading Time: 2 mins read
A A
Uji Forensik Mabes Polri Ditunggu Rakyat

Kolase fotokopi ijazah dan skripsi Jokowi di UGM. Foto: Repro

3.3k
SHARES
9.3k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

2 (dua) dokumen yang menjadi fokus perhatian masyarakat atau rakyat Indonesia saat ini yaitu skripsi dan ijazah S-1 UGM Joko Widodo. Pertanyaannya adalah apakah kedua dokumen tersebut asli atau palsu? Jawaban atas polemik atau pertanyaan tersebut sangat sederhana yakni uji forensik di Laboratorium Forensik Mabes Polri.

Uji forensik ini penting karena 3 (tiga) hal, yaitu:

Pertama, pihak yang meragukan keaslian skripsi dan ijazah UGM Joko Widodo memiliki keahlian dan telah melakukan uji forensik pribadi. Dengan mempertaruhkan kapasitas dan integritas dirinya Dr Roy Suryo dan Dr Rismon Sianipar telah menyimpulkan bahwa diduga kuat skripsi dan ijazah Joko Widodo adalah palsu.

Kedua, dokumen “asli” skripsi Joko Widodo sudah dilihat atau disaksikan oleh Dr. Roy Suryo dan Dr. Rismon Sianipar saat keduanya bertemu dengan dua Wakil Rektor UGM tanggal 15 April 2025. Dr. Rismon sendiri pernah langsung melihat dan mendokumentasikan dari Perpustakaan Fakultas Kehutanan UGM.

Ketiga, Joko Widodo berdalih memiliki ijazah UGM asli tetapi menghindar dan selalu menantang pihak yang meragukan untuk membuktikan. Ijazah disembunyikan lalu orang suruh membuktikan ini namanya ngeles tingkat tinggi. Memperlihatkan di depan media 16 April 2025 di Solo tanpa kebebasan memfoto serta datang melapor ke Polda Metro Jaya, menjadi alasan pihak Kepolisian untuk segera menyita ijazah tersebut sebagai barang bukti.

Kini Bareskrim Mabes Polri telah memiliki alasan dan bukti kuat untuk melakukan uji forensik atas skripsi dan ijazah UGM Joko Widodo. Hal ini akan menjadi jawaban cepat atas pertanyaan rakyat Indonesia mengenai status skripsi dan ijazah Joko Widodo.

Sesungguhnya jika skripsi Joko Widodo itu palsu, maka dipastikan ijazah Jokowi pun palsu. Bagaimana bisa skripsi palsu dapat menghasilkan ijazah asli ? Oleh karenanya fokus uji yang pertama dan utama adalah skripsi tersebut. Ijazah akan mudah uji kepastiannya.

Rektorat UGM yang “terpaksa” memperlihatkan skripsi Joko Widodo sesungguhnya telah memberikan barang berharga bagi pembuktian dugaan sangat kuat bahwa skripsi tersebut adalah palsu. Uji forensik Mabes Polri akan memperkuat dan memastikan.

Rakyat Indonesia kini sedang menunggu dengan seksama hasil uji forensik dari Bareskrim Mabes Polri atas skripsi dan ijazah Joko Widodo.

Proses penyelidikan Bareskrim Mabes Polri yang telah secara resmi berjalan menjadi sebuah harapan.

Joko Widodo yang merasa terhina dengan sehina hinanya akankan menjadi semakin layak untuk tetap dihinakan?

Untungnya uji forensik itu hanya atas dokumen yang diduga palsu, bukan menguji Joko Widodo sebagai Presiden palsu.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share1303Tweet814
Previous Post

Bakamla RI Courtesy Call dengan Commandant SPCG di IMDEX Asia 2025

Next Post

Gebrakan Gubernur Pramono: Ganti Direksi dan Komisaris BUMD

Berita Terkait

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

by wiwin boncel
Mei 11, 2025
0
1.4k

...

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

by wiwin boncel
Mei 11, 2025
0
1.4k

...

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

by Swara
Mei 11, 2025
0
1.4k

...

Next Post
Saatnya Gubernur Pramono Tuntut Kepemilikan Saham di Pelindo atau Bentuk Port of Betawi

Gebrakan Gubernur Pramono: Ganti Direksi dan Komisaris BUMD

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.