SIAGAINDONESIA.ID – Prodi S-3 Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UNESA bekerja sama dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten (Cabdinpenkab) Malang memberikan pelatihan penerapan model pembelajaran project based learning atau PjBL kepada guru SMK Kabupaten Malang.
Pelatihan secara blended learning atau hybrid ini dilaksanakan selama empat hari yaitu dari Rabu-Sabtu, 22-25 Mei 2024. Pemateri pelatihan adalah dosen Teknologi Pendidikan UNESA yang terdiri dari Prof Dr. Mustaji, M.Pd, Dr Fajar Arianto, M.Pd, dan Dr Syaiputra Wahyuda Meisa Diningrat, M Pd.
Prof Mustaji, selaku Koordinator Prodi S-3 Teknologi Pendidikan, mengatakan bahwa pelatihan yang merupakan program pengabdian kepada masyarakat atau PKM ini berisi pemaparan terkait project based learning, metode, sampai implementasi dalam pembelajaran, serta best practice-nya.
Menurut guru besar Teknologi Pendidikan UNESA itu, guru harus memiliki kemampuan menerapkan PjBL, mengingat pentingnya model pembelajaran tersebut bagi pengembangan keterampilan siswa era sekarang.
“PjBL memiliki sejumlah keunggulan, yaitu mengembangkan skill-set siswa termasuk soft skill yang dibutuhkan di abad 21. Skill yang dimaksud meliputi berpikir kritis, komunikasi-kolaborasi, problem solving, dan kreativitas,” ucapnya.
Dengan pembelajaran berbasis proyek, guru lebih mudah menumbuhkan, mengembangkan, bahkan memberikan penguatan keterampilan siswa. Apalagi, lanjutnya, siswa SMK sebagai bagian dari pendidikan vokasi diarahkan pada dunia kerja dan industri.
“Tentu, kemampuan para siswa harus benar-benar disiapkan dan dimatangkan, salah satunya lewat model pembelajaran berbasis proyek. Kalau siswa terbiasa menggarap proyek, tentu mereka lebih siap secara kompetensi masuk dunia kerja dan industri,” kata Prof. Mustaji.
Karena berbagai urgensi itulah, Prodi S-3 Teknologi Pendidikan berkolaborasi dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Malang mengadakan pelatihan tersebut. “Penerapan model pembelajaran ini ada cara dan tahapannya. Karena itu, perlu ada pelatihan agar efektif dan lebih berdampak bagi siswa,” ucapnya.
Dr Dra Emma Sumiarti, M Si, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, berharap melalui pelatihan ini para guru semakin maksimal dan efektif menerapkan PjBL dalam pembelajarannya, sehingga ke depannya banyak proyek yang dihasilkan para siswa SMK Kabupaten Malang. @sir
Discussion about this post