IKN Dalam Skeptisisme
Januari 28, 2023
SIAGAINDONESIA.ID Rekan sejawatnya lebih akrab memanggilnya Umar petinju. Perawakannya yang kekar sering menjadi andalan dan tumpuan untuk menyelesaikan jika ada...
Read moreSIAGAINDONESIA.ID Mengejutkan, mantan Wali Kota Blitar 2010-2018 M Samanhudi Anwar ditangkap Polda Jatim karena diduga terlibat dalam perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar Senin 12 Desember 2022 lalu.
“Hari ini pukul 03.00 WIB, Ditreskrimum telah menangkap seorang mantan Wali Kota Blitar berinisial S terkait pencurian di rumah dinas Walik blitar. Saat ini sedang dalam perjalanan ke Polda Jatim,” terang Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto kepada awak media, Jumat (27/1/2022).
Sebelum Samanhudi, petugas juga menangkap tiga tersangka lainnya di Blitar. Sedangkan dua orang lainnya masih diburu.
Ketiga pelaku adalah MJ alias NT (54), warga Lumajang; ASM (54), warga Cengkareng, Jakarta Barat; dan AJ (57), warga Jombang. Ketiganya ditangkap di lokasi yang berbeda.
Sementara dikatakan Dirreskrimum Polda Jawa Timur Totok Suharyanto, keterlibatan Samanhudi di kasus ini yang bersangkutan diduga berperan sebagai informan.
Menurut Totok, Samanhudi dan tersangka NT serta ASN (53) bertemu di Lapas Sragen pada 2020.
Samanhudi sendiri pernah tersangkut kasus dugaan korupsi penerimaan suap terkait ijon proyek pembangunan sekolah di Blitar.
Saat di satu lapas, Samanhudi mengetahui profil NT yang sudah lima kali jadi residivis kasus pencurian dan kekerasan.
“Diawali 2020, berkisar Agustus-Februari 2021, saat tersangka yang telah ditangkap kemarin, NT dan ASN itu sama-sama sedang jalani hukuman pidana di LP salah satu di Jateng,” ucap Totok.
“Tersangka sebelumnya memang sebagai pelaku 365 KUHP, termasuk NT dia lima kali residivis, dan saudara S (Samanhudi) sudah tahu profil tersangka sebelumnya,” tambahnya.
Di situlah, terang Totok, Samanhudi berperan memberikan informasi terkait kondisi rumah hingga letak uang disimpan.@
Copyright © 2021 Siaga Indonesia