SIAGAINDONESIA.ID Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tanjung Pakis Capt. Subuh Fathurrahman, S.E., M.H., M.Mar. mengatakan, fasilitas pelabuhan harus layak.
“KSOP sebagai regulator menghimbau fasilitas pelabuhan harus layak” jelasnya singkat.
Hal tersebut menjawab pertanyaan siagaindonesia.id tentang kondisi di Dermaga Pelabuhan Paciran Lamongan.
Sementara itu diperoleh informasi dari Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan,
keselamatan dan keamanan pelayaran dijamin oleh Syahbandar. Syahbandar bertanggung jawab untuk melaksanakan, mengawasi, dan menegakkan hukum di bidang kepelabuhanan, angkutan di perairan, dan perlindungan lingkungan maritim. Demikian pula Pelabuhan harus layak untuk keselamatan kapal.
Seperti diberitakan, kondisi di Dermaga Paciran Lamongan memprihatinkan. Berdasarkan pengamatan di lapangan di beberapa titik dermaga terlihat kerusakan. Selain bibir dermaga ambrol juga lantainya rusak mencuat ke permukaan, perbaikannya pun tampak tambal sulam. Padahal menurut data dan informasi yang dikumpulkan, Pemprov Jatim sudah kucurkan ratusan miliar untuk membangun pelabuhan yang dikelola oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jatim tersebut.
“Pelabuhan Paciran ini juga termasuk prioritas karena pembangunannya multi years,” kata Ketua Forum Masyarakat Kelautan Maritim dan Perikanan, Oki Lukito.
Dirinya berpendapat, konstruksi bangunan dermaga tidak layak.
“Bangun dermaga jangan disamakan dengan bangun rumah sederhana atau RSS” jelasnya seraya mengatakan APH perlu turun sidak dan mencermati besi yang digunakan untuk membangun dermaga yang menurutnya, bukan besi yang lazim dipakai pada umumnya.@masduki
