SIAGAINDONESIA.ID Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menandai sosialisasi pertama dengan Peluncuran Maskot, Mars dan Jingle Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024. Peluncuran alat sosialisasi untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tahun 2024 di Conventionhall Arif Rachman Hakim Surabaya, Jum’at (26/7/2024) malam.
Ketua KPU Surabaya Soeprayitno menerangkan, dari Media Briefing ini ia menaruh harapan kepada media dapat menginformasikan tahapan-tahapan pemilukada 2024. Dengan informasi yang tepat, tingkat partisipasi masyarakat untuk besemangat pergi ke TPS akan bertambah.
“Kami sangat berharap media untuk mendongkrak atau mengerek partisipasi di pemilihan 2024. Karena mulai 2005 hingga 2020 angka partisipasi tidak lebih dari 55%,” kata Nano, sapaan akrabnya usai peluncuran Maskot, Mars dan Jingle.
Nano ini mengatakan peluncuran ini sebagai tanda dimulainya sosialisasi tahapan Pilkada serentak 2024. Namun, ada perbedaan antara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) dengan Pilkada. Ia mengaku jika Pilpres antusias masyarakat lebih banyak dibandingkan Pilkada.
“Jika pemilihan Presiden dan Wakil Presiden mempunyai daya tarik tersendiri. Hingga memunculkan semangat untuk datang ke TPS. Berbeda dengan pemilihan kepala daerah, itu berdiri sendiri. Peran media itu adalah kunci untuk mencapai partisipasi pemilih,” jelasnya.
Nano menyebutkan perbedaan pilihan Walikota Surabaya sejak 2005 hingga 2020. Tingkat partisipasinya tidak sampai ke angka 55%.
“Tahun 2005 jumlah DPT 2.034.315 kehadirannya 51,69%. Tahun 2010 jumlah DPT 2.034.315 jumlah kehadirannya 45,21%, Tahun 2015 DPT 2.049.023 kehadiran 52,17 % , terakhir Tahun 2020 jumlah DPT 2.096.161 dan kehadiran pemilih 52,40%,” sebut Nano mantan Jurnalis ini.
Ditempat yang sama Komisioner KPU Surabaya Subairi mengatakan, Pada hari ini KPU agendakan peluncuran Maskot, Mars dan Jingle sebagai tanda pihaknya mulai melakukan sosialisasi.
“Pada jam 18.00 akanelaksanakan peluncuran Maskot, Mars dan Jingle. Sekaligus sebagai penanda sosialisasi secara masif dengan melibatkan seluruh masyarakat Surabaya,” ujarnya.
Subairi mengaku sebanyak 1.200 orang lebih yang diundang yang meliputi beberapa elemen masyarakat.
“Sekitar 1.200 orang diundang di Convention hall terdiri dari PPK, PPS, Forkopimda, Lurah, Camat, LPMK dan Partai Politik. Sekaligus menjadi saksi bahwa KPU Surabaya siap melaksanakan seluruh tahapan Pilkada Serentak baik Gubernur-Wakil Gubernur Jatim dan Walikota-Wakil Walikota. Surabaya,” ungkapnya.
Subairi inginkan pilkada 2024 partisipasi masyarakat meningkat, sehingga dalam melakukan sosialisasi selalu melibatkan berbagai elemen masyarakat.
“Peluncuran ini nanti juga butuh pelibatan seluruh element masyarakat, termasuk wartawan dalam rangka peningkatan partisipasi masyarakat,” pungkasnya.
Discussion about this post