Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad

Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad

Mei 13, 2025
Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

Mei 13, 2025
Mantan Direksi Bank Jatim: “Kredit di Atas 50 M Persetujuan Direksi”

Kredit Bermasalah Bank Jatim Diduga Lebih Dua Triliun

Mei 13, 2025
Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad
Alutsista

Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad

by wiwin boncel
Mei 13, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID   Hari ini menjadi momentum penting dalam perjalanan Batalyon Infanteri 330/Tri Dharma, dengan diselenggarakannya Serah Terima Jabatan Komandan Batalyon dari...

Read moreDetails
Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

Mei 13, 2025
1.4k
Mantan Direksi Bank Jatim: “Kredit di Atas 50 M Persetujuan Direksi”

Kredit Bermasalah Bank Jatim Diduga Lebih Dua Triliun

Mei 13, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Rabu, Mei 14, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

IKN: Dunia Fantasi Jokowi

by redaksi
Juni 10, 2024
Reading Time: 2 mins read
A A
Amin Usulkan Dana IKN Dialihkan untuk Pembangunan 14 Kota

Titik Nol IKN Nusantara. Foto: Ist

529
SHARES
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

BUKAN saja mangkrak tetapi dipastikan gagal proyek pindah Ibu Kota yang dipaksakan dan tergesa-gesa. Undang-undang dibuat sebagai bentuk kongkalikong Presiden dengan DPR. Bukti bahwa DPR berada di bawah ketiak Presiden. Tidak berfikir panjang bahwa pemindahan IKN dengan pola membangun dari nol dan berjarak jauh bukan hal yang mudah. Apalagi ketika kas negara cekak.

Biaya IKN 466 trilyun konon katanya tidak mengandalkan APBN tapi faktanya tahap pembangunan hingga 2024 saja 75,4 trilyun APBN terkuras sementara investor yang ditunggu tidak kelihatan batang hidungnya. Sebenarnya Pak Jokowi ngerti enggak bahwa investor itu akan datang jika infrastruktur sudah beres.

Hanya Presiden bodoh yang minta investor ikut membangun infrastruktur. Itu kewajiban Pemerintah. Lalu duitnya dari mana? Kagak punya. Mungkin harus utang lagi, akan tetapi siapa yang percaya bahwa Indonesia mampu mengembalikan utang yang telah dan terus menumpuk? Apalagi mereka pun pasti tahu bahwa Presiden yang ini spesialis urusan bohong.

Hanya Luhut dan Jokowi yang pura-pura yakin IKN pasti terbangun, selainnya skeptis. Soal uang, masalah tanah serta migrasi birokrasi menjadi kendala utama bagi kelancaran dan keberhasilan. Semuanya gelap. Dana kas menipis, investasi tak ada, tanah sengketa, kelompok adat berontak, pejabat enggan pindah. IKN Penajam adalah impian anak kecil yang bernama Jokowi.

Upacara 17 Agustus 2024 akan dilakukan di IKN. Dipaksakan dan menjadi seremonial artifisial. Bakal seperti upacara karnaval anak-anak dengan pakaian adat warna-warni. Dunia menonton kebodohan para pemimpin bangsa Indonesia yang sedang mengkhayal dan berada di Dunia Fantasi. Para pejabat diangkut untuk piknik ke IKN palsu. Memboroskan uang negara. Sungguh kasihan Indonesia.

Pindah IKN bukan kemauan rakyat tetapi kemauan Jokowi dengan memobilisasi pejabat dan memperalat wakil rakyat. IKN merupakan Dunia Fantasi Jokowi dengan Istana Boneka yang didahulukan untuk dibangun. Berujung di “escape room” Rumah Riana yang membuat Jokowi linglung tidak tahu jalan keluar. IKN menjadi ruang mistis mainan dukun-dukun.

Prosentase mangkrak bahkan gagal sudah tinggi, karenanya cepat ambil keputusan sebelum terlambat, batalkan IKN yang tidak bermanfaaat bagi rakyat dan memang hanya untuk memenuhi nafsu Luhut dan Jokowi. Mundur atau dimundurkan Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN adalah lampu kuning atas ketidakbecusan Presiden dan ketidaklogisan “kejar tayang” kepindahan Ibu Kota Negara ke tempat yang menurut Eddy Mulyadi “Jin Buang Anak”.

Sebentar lagi mungkin ada wahana baru di Dunia Fantasi “Jin Buang Anak” untuk alur cerita awal dari kenyamanan “Istana Boneka” ke ruang mistis mencari jalan keluar “Rumah Riana” IKN. Ibu Kota Nestapa.

Bagusnya patung Jokowi dan Iriana ada disana.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share212Tweet132
Previous Post

Sambut Hut Menarmed 2 Kostrad Ke 62, Prajurit Putra Yudha Gelar Karya Bakti

Next Post

Surabaya Kota Humanis Satu Rumah Satu Sarjana

Berita Terkait

Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad

Letkol Inf Ribut Yodo Apriantono, S.M. Resmi Jabat Danyonif 330 /Tri Dharma Kostrad

by wiwin boncel
Mei 13, 2025
0
1.4k

...

Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

Program MBG Dirancang untuk Tingkatkan Gizi serta Perekonomian Warga

by Didik Moker
Mei 13, 2025
0
1.4k

...

Mantan Direksi Bank Jatim: “Kredit di Atas 50 M Persetujuan Direksi”

Kredit Bermasalah Bank Jatim Diduga Lebih Dua Triliun

by redaksi
Mei 13, 2025
0
1.4k

...

Next Post
Kepemimpinan Moral

Surabaya Kota Humanis Satu Rumah Satu Sarjana

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.