Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi

Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi

Mei 16, 2025
Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

Mei 16, 2025
Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

Mei 16, 2025
Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi
Berita

Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi

by Basir Aidi
Mei 16, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID,- Surabaya- Di tengah kemajuan teknologi digital saat ini, musik tidak hanya sebagai sarana hiburan tetapi juga cara berekspresi dan...

Read moreDetails
Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

Mei 16, 2025
1.4k
Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

Mei 16, 2025
1.5k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Jumat, Mei 16, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

Gerakan September

by redaksi
September 7, 2024
Reading Time: 2 mins read
A A
Gerakan September

Jokowi dan pendukungnya. Foto: ist

589
SHARES
1.7k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

AGENDA Sukodigdo Wardoyo yang akan menggalang dan apel 20 ribu Pasukan Berani Mati Pembela Jokowi di bulan September cukup menggelikan dan mengingatkan sejarah keruntuhan Soekarno akibat Gerakan September. Tepatnya tanggal 30 yang diketahui kemudian didalangi PKI. Soekarno sendiri sudah sakit-sakitan waktu itu.

Pasukan Berani Mati Pembela Jokowi ini apakah sama dengan Pasukan Cakrabhirawa Soekarno? Tentu beda karena Cakrabhirawa adalah pasukan bersenjata dan resmi. Pasukan Jokowi ini mah “dadakan”, “gertakan” dan mungkin “jilatan”. Persamaannya yaitu sama-sama berada di ujung masa Jabatan.

Soekano sedang sakit-sakitan sehingga China bersama PKI harus memastikan kelanjutan kepemimpinan Indonesia pasca Soekarno. Sementara Jokowi justru sedang mengenang masa sakit-sakitan sehingga nama Mulyono dimunculkan dan menjadi populer. Agak kabur dengan nama Hary Mulyono adik ipar Jokowi yang meninggal 2018. Konon fotonya “mirip” Jokowi.

Mungkin Jokowi kini juga sedang sakit-sakitan cemas menghadapi masa depan. Sindroma pasca lengser. Memandang dengan tatapan kosong nasib diri dan keluarga akankah bahagia atau sengsara? Sementara kasus-kasus diujung terus mendera, mulai dari piknik Kaesang hingga fufufafa Gibran. Ijazah Hary Mulyono juga terus menghantui.

Rupanya hal ini yang menyebabkan perlunya pasukan berani mati untuk membela Jokowi. Pasukan Sukodigdo disiapkan. Ironi karena ini melecehkan Pasukan Pengawal Presiden dan aparat keamanan yang memang masih harus menjaga Presiden Jokowi. Lalu apel itu inisiatif kelompok masyarakat atau disain Jokowi sendiri? Jika ditanyakan mungkin jawabannya, tanya saja pada Tugu Proklamasi, kok tanya saya.

Baru beberapa hari lalu Ketum Solmet Silfester Matutina bertengkar seru dengan Rocky Gerung dengan alasan membela mati-matian Jokowi. Akan mengejar sampai liang kubur katanya, emang bisa? He he. Jokowi sedang membutuhkan para pemasang badan di akhir masa jabatan. Jokowi saat ini masih hidup sehingga ada pasukan berani mati, akan tetapi Jika Jokowi sudah mati masihkah ada pasukan berani?

Unjuk massa para pembela Jokowi 22 September di Tugu Proklamasi dengan jumlah ribuan tentu mudah saja karena pembiayaan tidak masalah. Jokowi masih berkuasa kok, mampu menangani kalau saja diajukan proposal. Tapi masalahnya adalah pola itu rentan dan akan memancing konflik horizontal ke depan yang langsung atau tidak justru akan merugikan Jokowi sendiri dan keluarganya.

Kerugian yang sudah terbaca saat ini adalah kepanikan luar biasa Jokowi sehingga harus menyiapkan pasukan segala, sekurangnya merestui. Sedemikian menakutkannya situasi sehingga diperlukan Gerakan September menuju Oktober? Paspampres sudah tidak berdaya atau diragukan loyalitasnya?

Semestinya Jokowi bisa lengser dengan nyaman, namun nampaknya ia bimbang dan bingung.

Jika Gerakan September digelindingkan, maka diprediksi akan muncul Gerakan Oktober. Sebagaimana dulu pada tahun 1965 setelah Gerakan PKI maka muncul Gerakan TNI yang menumpas PKI. TNI kini yang sepertinya diam namun ke depan akan banyak berbuat dan bergerak dalam rangka menumpas anasir-anasir pengganggu dan perusak Ideologi Pancasila.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share236Tweet147
Previous Post

Pangdam Jaya/Jayakarta Pimpin Sertijab pejabat Kodam Jaya dan para dansat jajaran Kodam Jaya/Jayakarta

Next Post

Daripada Mengutuk Kegelapan, Lebih Baik Menyalakan Lilin

Berita Terkait

Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi

Seri 6 Webinar, Apebskid Jatim Soroti Reservasi Musik Tradisi di Era Kemajuan Teknologi

by Basir Aidi
Mei 16, 2025
0
1.4k

...

Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

Danyonif 320/ BP Pimpin Syukuran HUT ke 65 Yonif 320/Badak Putih

by wiwin boncel
Mei 16, 2025
0
1.4k

...

Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

Indonesia Butuh Banyak Dokter Gigi , Konggres PDGI ke XXVIII Digelar di Kota Pahlawan

by wiwin boncel
Mei 16, 2025
0
1.5k

...

Next Post
Kepemimpinan Moral

Daripada Mengutuk Kegelapan, Lebih Baik Menyalakan Lilin

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.