SIAGAINDONESIA.ID Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiunya 3 bulan lagi tepatnya pada 21 Desember 2022. Jelang pensiunnya Andika, nama Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono pun mencuat sebagai sosok penerus estafet.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Gerindra menyebut, jika sosok pengganti Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI harus sosok yang bisa melalukan konsolidasi secara keseluruhan angkatan bersenjata Indonesia tersebut.
“Harusnya orang yang bisa konsolidasi TNI keseluruhan dan bisa lihat nyata ancaman ke depan kita apa termasuk di regional,” jelas Fadli kepada awak media, Senin (12/9/2022).
Fadli menuturkan, sosok pengganti Jenderal Andika Perkasa juga harus mempunyai visi serupa dengan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) pimpinan Prabowo Subianto.
“Kemudian mempunyai visi sama dengan Kementerian Pertahanan terutama personal alusista yang masih sangat terbatas,” beber Fadli.
Fadli pun merespons pernyataan banyak pengamat dan pemerhati soal penerus estafet Jenderal Andika. Banyak pihak menyebut jika KSAL Yudo Margono sebagai sosok tepat penerus Jenderal Andika.
“Menurut saya bisa saja terserah Presiden (Jokowi) yang punya hak prerogatif yang bisa menentukan itu. Yang jelas kan secara perturan per undang-undangan (sosok Panglima) mereka yang pernah menjadi kepala staf,” pungkas Fadli.@
Discussion about this post