SIAGAINDONESIA.ID Di tengah dinamika pembangunan nasional, peran riset dan pengetahuan menjadi semakin sentral dalam merumuskan kebijakan yang tepat sasaran. Dalam kancah ini, GREAT Institute hadir sebagai titik terang, menjembatani pengetahuan menjadi aksi nyata dan solusi berbagai permasalahan bangsa.
Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Ir. Hetifah Sjaifudian, M.P.P., Ketua Komisi X DPR RI, saat menghadiri Grand Launching lembaga riset GREAT Institute. Selasa, 03 Juni 2025, di Auditorium Telkom Landmark, Jakarta.
Selanjutnya, Dr. Hetifah menggarisbawahi pentingnya riset dan data yang akurat sebagai pijakan dalam pengambilan keputusan yang berkualitas, baik di lingkup eksekutif maupun legislatif. Hetifah berharap GREAT Institute dapat menjadi sumber data dan informasi yang relevan dan dapat diandalkan oleh para pembuat kebijakan.
“GREAT Institute memiliki potensi besar sebagai mitra strategis bagi pemerintah, eksekutif, legislatif, maupun masyarakat,” kata Dr. Hetifah.
Namun, tantangan terbesar bagi GREAT Institute bukan hanya pada produksi pengetahuan semata, melainkan juga pada kemampuan untuk mentransformasi pengetahuan tersebut menjadi tindakan konkret yang berdampak. Ini mensyaratkan kapasitas untuk membangun jembatan komunikasi yang efektif antara para akademisi, masyarakat, dan pengambil keputusan. Hetifah menambahkan, “Tantangan utama bagi GREAT Institute adalah bagaimana mengubah pengetahuan yang dihasilkan menjadi aksi nyata yang dapat memberikan solusi bagi permasalahan bangsa.” ujar Dr. Hetifah.
Dengan optimisme, Dr. Hetifah Sjaifudian meyakini bahwa lembaga riset yang digagas oleh Dr. Syahganda Nainggolan ini akan mampu memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan Indonesia.
Sebagai penutup, Dr. Hetifah berharap GREAT Institute terus berkarya, menghasilkan riset-riset berkualitas tinggi yang dapat menjadi dasar kebijakan yang lebih baik, sekaligus mendorong kepemimpinan berbasis kompetensi dan kesetaraan gender dalam kancah politik. Kehadiran GREAT Institute diharapkan membawa angin segar dalam upaya menciptakan kebijakan publik yang lebih berbasis bukti dan responsif terhadap kebutuhan seluruh lapisan masyarakat.@
Discussion about this post