CBA Desak KPK Buru Dugaan Korupsi Rp2,59 Triliun BOP di Kemenag

Skandal Konsesi Jalan Tol, Pemerintah Diminta Segera Ambil Alih Tol Cawang–Pluit–Tanjung Priok dari Jusuf Hamka

Juni 9, 2025
Jutaan Anak Manfaatkan Taman Kota Surabaya

Jemput Anak-Anak Bermasalah, Selamatkan Masa Depan: RIAS Menjadi Solusi

Juni 9, 2025
Polisi Bongkar Tiga Situs Web Judi Online, 18 Orang Jadi Tersangka

Soal Judi Online, CBA: PPATK Pasti Tahu Transaksi Uang Budi Arie

Juni 9, 2025
CBA Desak KPK Buru Dugaan Korupsi Rp2,59 Triliun BOP di Kemenag
Berita

Skandal Konsesi Jalan Tol, Pemerintah Diminta Segera Ambil Alih Tol Cawang–Pluit–Tanjung Priok dari Jusuf Hamka

by redaksi
Juni 9, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID Pemerintah diminta tidak lagi tunduk pada kepentingan swasta dalam pengelolaan jalan tol. Seruan keras datang dari Direktur Eksekutif Center...

Read moreDetails
Jutaan Anak Manfaatkan Taman Kota Surabaya

Jemput Anak-Anak Bermasalah, Selamatkan Masa Depan: RIAS Menjadi Solusi

Juni 9, 2025
1.4k
Polisi Bongkar Tiga Situs Web Judi Online, 18 Orang Jadi Tersangka

Soal Judi Online, CBA: PPATK Pasti Tahu Transaksi Uang Budi Arie

Juni 9, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Senin, Juni 9, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

Dinasti Jokowi Makin Sontoloyo

by Swara
Juni 8, 2024
Reading Time: 2 mins read
A A
Dinasti Jokowi Makin Sontoloyo

Gibran bagikan buku tulis bersampul putra sulungnya, Jan Ethes ke para siswa SDN Margorejo VI Surabaya pada Kamis 6 Juni 2024. Foto: ist

492
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

JOKOWI sukses lakukan revolusi mental? Preet..! Semakin tidak jelas apa yang diprogram, apa yang dikerjakan, dan apa yang dihasilkan. Inilah fase kegelapan dalam penyelenggaran pemerintahan RI. Sejarah kelam dipimpin oleh Presiden yang butut. Terbutut adalah nekad tidak malu-malu mengorbitkan anak cucu.

Diawali dengan mengacak-acak Mahkamah Konstitusi (MK) lewat Paman Usman untuk meloloskan Gibran sebagai Cawapres. Selanjutnya menolong Kaesang agar dapat memenuhi syarat untuk maju sebagai Cagub di planet manapun. Mahkamah Agung (MA) diperalat untuk menggeser syarat umur 30 tahun dari Penetapan Calon ke saat Pelantikan. Kaesang tentu bahagia diloloskan.

Alasan bahwa labrakan aturan itu semata memberi peluang agar anak muda dapat maju terpaksa preet..lagi. Yang nyata dan terbaca ini adalah membuka peluang bagi anak anak pejabat, khususnya pejabat Presiden. Presiden lho bukan Pesinden. Jokowi lho bukan Joko lain. Rupanya dalam rangka menyongsong Indonesia Emas. Mas Gibran dan Mas Kaesang.

Kini dinasti berikut menyusul. Jan Ethes anak Gibran sudah mulai kampanye juga. Di SD Negeri Margorejo VI Surabaya Gibran membagi-bagi buku tulis bersampul foto Jan Ethes. Pakai baju adat berblangkon sedang memainkan wayang kulit. Bagi buku atau kampanye membangun popularitas sedini mungkin? Agar orang tahu ia adalah Jan Ethes bin Gibran bin Joko Widodo bin Notomiharjo.

Beberapa pendukung menyatakan bahwa ini bukan politik dinasti tapi kewajaran saja. Ada pula yang berpendapat politik dinasti itu tidak apa-apa. Mereka berkilah apa salahnya? Rupanya banyak yang lupa bahwa politik dinasti atau nepotisme itu suatu kejahatan atau kriminal. Apa dasarnya?
Dasarnya adalah UU No 28 tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara Yang Bersih dan Bebas KKN.

Pasal 22 UU No 28 tahun 1999 menyatakan:

“Setiap Penyelenggara Negara atau Anggota Komisi Pemeriksa yang melakukan nepotisme sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 angka 4 dipidana dengan pidana penjara paling singkat 2 (dua) tahun dan paling lama 12 (dua belas) tahun dan denda paling sedikit Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) paling banyak Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah)”.

Petisi 100 bersama Forum Alumni PT Bandung Berijazah Asli (For Asli) telah melaporkan atau mengadukan Jokowi, Iriana, Usman dan Gibran ke Mabes Polri atas perbuatan Nepotisme, namun hingga kini tidak jelas juntrung prosesnya. Mungkin menunggu Jokowi nanti ketika sudah tidak berkuasa lagi.

Tanpa ada langkah pihak Kepolisian yang konkrit, maka Jokowi akan semakin jumawa dan seenaknya menjalankan politik dinasti atau nepotisme. Kini gerak sontoloyo telah sampai ke tingkat Jan Ethes.

Klip lawas yang beredar pada platform medsos instagram tayangan wawancara awak media dengan Jan Ethes “Cita-cita Jan Ethes nanti kalau sudah besar mau jadi apa?” Jawabnya: “Mau jadi Presiden”.

Rupanya itu sudah teramal oleh Ria Enes dan boneka Susan. Weleh.

Cita-cita ku menjadi anak pinter
Cita-cita ku ingin jadi Presiden
Susan : Boleh Kak Susan?
Ria : Boleh. Cita-cita memang harus setinggi langit.
Susan : Iya nanti kalau Susan engga jadi Presiden, ya wakilnya.
Ria : Lho, kok nawar.

Ha ha yang jadi wakil malah bapaknya.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share197Tweet123
Previous Post

Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional, Kodim 0416/Bute Buka Lahan Seluas 16 Ha

Next Post

PT Jakpro Berpotensi Rugi Rp 1 Triliun, Rakyat Bisa Meminta Pertanggungjawaban Gubernur dan DPRD

Berita Terkait

CBA Desak KPK Buru Dugaan Korupsi Rp2,59 Triliun BOP di Kemenag

Skandal Konsesi Jalan Tol, Pemerintah Diminta Segera Ambil Alih Tol Cawang–Pluit–Tanjung Priok dari Jusuf Hamka

by redaksi
Juni 9, 2025
0
1.4k

...

Jutaan Anak Manfaatkan Taman Kota Surabaya

Jemput Anak-Anak Bermasalah, Selamatkan Masa Depan: RIAS Menjadi Solusi

by redaksi
Juni 9, 2025
0
1.4k

...

Polisi Bongkar Tiga Situs Web Judi Online, 18 Orang Jadi Tersangka

Soal Judi Online, CBA: PPATK Pasti Tahu Transaksi Uang Budi Arie

by Swara
Juni 9, 2025
0
1.4k

...

Next Post
PT Jakpro Berpotensi Rugi Rp 1 Triliun, Rakyat Bisa Meminta Pertanggungjawaban Gubernur dan DPRD

PT Jakpro Berpotensi Rugi Rp 1 Triliun, Rakyat Bisa Meminta Pertanggungjawaban Gubernur dan DPRD

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.