SIAGAINDONESIA.ID Sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terendam banjir akibat hujan deras mengguyur kabupaten Madiun selama tiga jam pada Rabu (24/11/2021).
Data BPBD Kabupaten Madiun mencatat beberapa wilayah yang dilanda banjir tersebut di antaranya Desa Garon di Kecamatan Balerejo, kemudian Desa Betek, Desa Sumberejo, dan Desa Sendangrejo di kecamatan Madiun.
Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan banjir ini disebabkan hujan dengan intensitas tinggi. Selain berintensitas tinggi, hujan juga merata hampir di seluruh wilayah Madiun dan sekitarnya.
“Sehingga air dari atas ke bawah cukup kuat,” kata Bupati Ahmad Dawami.
Pihaknya telah meminta BPBD Kabupaten Madiun untuk melakukan penanganan banjir dengan segera. Seperti mendirikan posko bencana, melakukan evakuasi warga terdampak dan memberikan bantuan.
Pihak BPBD Kabupaten Madiun sudah melakukan peninjauan ke lokasi dan melakukan pendataan ke warga yang terdampak. Hingga Kamis siang, air yang sempat masuk ke dalam rumah warga berangsur surut, namun genangan masih terjadi di sejumlah ruas jalan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun M Zahrowi memprediksi air akan semakin surut seiring berkurangnya debit air di sungai. Meski demikian, BPBD setempat terus melakukan pemantauan guna mengantisipasi jika air sungai kembali meluap.
“Kami juga telah melakukan pemantauan untuk mengantisipasi jika air sungai kembali menguap,” terang Zahrowi.
Sekedar diketahui, di desa Garon puluhan rumah dan sawah terendam banjir dengan ketinggian 50 cm serta mengakibatkan talud sungai rusak. Begitu pun di Desa Betek banjir merendam puluhan rumah dan sawah hingga Dam saluran air rusak. Hal sama juga terjadi di desa Sumberejo dan Sendangrejo kabupaten Madiun.@dem