SIAGAINDONESIA.ID Tim Hukum Nasional (THN) AMIN (Anies-Muhaimin) menggelar pertemuan tertutup dengan Capres Anies Baswedan di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (11/2/2024) kemarin
Para Ketua THN dari berbagai propinsi tampak hadir, diantaranya dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Bali, Padang dan dari propinsi lainnya. Pertemuan itu dipimpin langsung oleh Ketua Umum THN Dr Yusuf Amir SH MH dan Capres Anies Baswedan. Bahkan, Anies Baswedan juga sempat menyapa tim hukum yang tidak bisa hadir dalam pertemuan tersebut melalui Zoom (daring).
Pertemuan tersebut, menurut Ketua THN AMIN Jatim, Andry Ermawan SH, merupakan konsolidasi tim hukum AMIN se Indonesia menjelang Pemilu, yang bakal digelar Rabu (14/2/2024) mendatang.
“Ya, memang kami Tim Hukum Nasional se Indonesia melakukan pertemuan tertutup bersama Pak Anies di kediaman beliau. Untuk melakukan konsolidasi sebagai persiapan menjelang pencoblosan Rabu besok,” kata Andry, usai pertemuan.
Alumnus Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (FH UII) memaparkan, bahwa peran Tim Hukum Nasional AMIN sangat besar. Apalagi sebagai garda terdepan.
Sehingga, lanjut Andry, berbagai persiapan dan strategi pun akan dilakukan. Tidak hanya pada masa kampanye, melainkan juga saat menjelang pencoblosan hingga pencoblosan berlangsung. Termasuk melakukan pengawasan pada saat rekapitulasi suara.
“Pengawasan ini akan dilakukan di berbagai daerah, termasuk kami THN Jawa Timur. Jangan sampai terjadi kecurangan sedikit pun,” jelas Ketua DPC IKADIN Sidoarjo ini.
Menurut Andry, THN bersama para relawan akan melakukan pengawasan hingga ke tingkat kecamatan.
“Begitu juga di masing-masing TPS (Tempat Pemungutan Suara), kami juga punya saksi yang siap melakukan pengawasan secara penuh terhadap surat suara yang ada, termasuk surat suara yang rusak dan tidak sah. Dalam pesta demokrasi kali ini kami akan totalitas mengawal suara AMIN, khususnya di Jawa Timur,” papar Andry.
Dalam kesempatan tersebut, Andry kembali meminta kepada masyarakat, khususnya warga Jawa Timur, agar tidak segan-segan melaporkan segala bentuk kecurangan yang terjadi pada saat Pemilu. Laporan kecurangan Pemilu bisa dilakukan langsung melalui Call Center Telepon 031-99848399 dan WhatsApp 081320905007. Atau bisa menghubungi posko-posko AMIN terdekat.
“Intinya kami tidak menginginkan kecurangan terjadi. Kami berharap masyarakat bisa menikmati Pemilu secara jujur dan adil. Dan, kami juga meminta masyarakat jangan Golput. Karena suara anda menentukan perubahan bangsa ini,” tambah praktisi hukum asal Kepulauan Riau (Kepri) ini.@
Discussion about this post