Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor

Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor

Mei 10, 2025
Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

Mei 10, 2025
Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

Mei 10, 2025
Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor
Berita

Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor

by wiwin boncel
Mei 10, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID   Hilang satu tumbuh seribu, pepatah yang menginspirasi event grand opening mancing lele kolam pancing New Vicadha Kostrad Malang, Sabtu...

Read moreDetails
Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

Mei 10, 2025
1.4k
Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

Mei 10, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Minggu, Mei 11, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Nusantara

Begini Sikap Gus Ardhi Saat Lagu Yaa Lal Wathan Berkumandang di Deklarasi Anis-Cak Imin

by Pulung Aji
September 4, 2023
Reading Time: 2 mins read
A A
Begini Sikap Gus Ardhi Saat Lagu Yaa Lal Wathan Berkumandang di Deklarasi Anis-Cak Imin

H.R Ardhi Yudhistira, SH. MH seorang tokoh Penggerak Budaya Indonesia.

548
SHARES
1.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Tiba tiba lagu Yaa Lal Wathan berkumandang saat deklarasi Anies-Cak Imin di ruang Balai Adika Hotel Majapahit Surabaya, Sabtu (2/9). Kedua pasangan bakal capres dan cawapres ini dengan penuh semangat mengikuti setiap bait lagu Yaa Lal Wathan.

bagi kalangan Nahdiyin, lagu Yaa Lal Wathan Yaa Lal Wathan berkumandang disetiap even setelah lagu kebangsaan Indonesia Raya. Pasti dengan penuh semangat para kader PKB yang uumumnya Nahdiyin ikut bersama-sama menyanyikan lagu Yaa Lal Wathan.

Dalam sejarahnya, lagu “Yaa Lal Wathan” sudah dinyanyikan setiap ada acara NU

Sejak tahun 1934, jauh sebelum Indonesia Merdeka. Lagu tersebut diciptakan KH Wahab Hasbullah. Ia salah satu ulama pendiri Nahdatul Ulama yang berpandangan modern dan diplomatis, sekaligus kiai asal Pondok Pesantren Bahrum Ulum Tambakberas, Jombang. Sosok Abdul Wahab Hasbullah oleh Presiden Joko Widodo pada 7 November 2014 diangkat sebagai Pahlawan Nasional Indonesia.

Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu Alal Wathon
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu Alal Wathon
Indonesia Biladi
Anta ‘Unwanul Fakhoma
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama

Sementara itu menurut H.R Ardhi Yudhistira, SH. MH seorang tokoh Penggerak Budaya Indonesia, lagu tersebut bermakna cinta tanah air dan bentuk perjuangan para pejuang melawan penjajah Belanda.

 

Gus Ardhi menilai lagu Ya Lal Wathon bermakna cinta tanah air dan bentuk perjuangan melawan penjajah Belanda. Foto Istimewa

Terkait lagu Ya Lal Wathon berkumandang di acara besar dan bersejarah deklarasi Anis-Cak Imin, Gus Ardhi menilai sebagai bentuk rekognisi pemerintah terhadap peran dan kiprah kaum sarungan dalam memperjuangkan dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Alasan lain sebagai pengingat pada para santri, bahwa kiprah mereka untuk turut andil dalam menyelesaikan problem-problem kemasyarakatan sangat dibutuhkan.

Lagu Ya Lal Wathan semakin populer di kalangan NU setelah mendiang Kiai Maimoen Zubair menceritakan sejarahnya. “Menurut Kiai Maimoen Zubair saat itu, Ya Lal Wathann atau Yalal Waton merupakan lagu wajib santri yayasan Syubbanul Wathan, yang didirikan oleh KH Wahab Hasbullah,” terang Gus Ardhi.

Setiap hari sebelum masuk kelas, santri diwajibkan menyanyikan lagu tersebut bersama-sama. Kini tinggal kembali lagi tanggapan orang memaknai lagu tersebut.

Tentu Gus Imin yang pernah lama tinggal di kalangan pesantren sangat paham tentang alasan lagu Ya Lal Wathon dikumandangkan di acara tersebut. “Itulah indahnya politik, tinggal orang yang menafsirkan justru yang harus paham,” tambah Gus Ardhi

Sebagai ketua tokoh Penggerak Budaya Indonesia, menganggap tak ada larangan warga NU berpolitik. Silahkan berkampanye, asal tidak pakai organisasi NU, baik di partai yang dilahirkan atau tidak dilahirkan NU. Karena saat ini seluruh partai ada keterlibatan warga Nahdliyin. (pul)

Share219Tweet137
Previous Post

Ini Penegasan Pangdam Cenderawasih : Kami Tidak Pernah Gunakan Masyarakat Sipil Sebagai Mata Mata

Next Post

Yusril Perisai Hukum Jokowi?

Berita Terkait

Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor

Pangdivif 2 Kostrad Launching Grand Opening Kolam Pancing New Vicadha Kostrad, Tim Calista Raih Sepeda Motor

by wiwin boncel
Mei 10, 2025
0
1.4k

...

Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

Divif 2 Kostrad Dukung Pemerintah Daerah, Nyatakan Perang Terhadap Sampah

by wiwin boncel
Mei 10, 2025
0
1.4k

...

Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

Hukum Mendoakan Non-Muslim yang Meninggal

by redaksi
Mei 10, 2025
0
1.4k

...

Next Post
Hary Tanoe Jangan Jadi Menkominfo

Yusril Perisai Hukum Jokowi?

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.