SIAGAINDONESIA.ID Peluang sejumlah tokoh yang telah dideklarasikan partai-partai besar untuk menjadi Capres dalam memenangkan Pilpres 2024 dianalisa oleh
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyampaikan hasil analisa timnya berdasarkan sejumlah parameter dan hasil survei terbaru yang dilakukannya per Agustus 2022 dalam diskusi virtual, Senin (10/10/2022).
Menurut Saiful Mujani, peran pimpinan Parpol sangat penting dalam pembentukan koalisi memenangkan Pilpres 2024. Hal itu terlihat dari peluang sejumlah tokoh yang telah dideklarasikan partai-partai besar.
Saiful juga menerangkan, dari parameter itu pihaknya mempelajari komunikasi yang telah dilakukan Parpol-parpol dalam kurun waktu beberapa bulan ke belakang tidak semuanya mulus.
“Ada Parpol yang merasa nyaman beromunikasi bersama, tapi ada yang kurang,” terangnya.
Adapun hasil analisanya, kemungkinan adanya 4 koalisi di Pilpres 2024. Yang pertama diisi satu Parpol yang memiliki perolehan kursi paling banyak di DPR RI, yaitu PDIP.
“PDIP itu kunci. Kunci dalam artian akan berapa jumlah pasangan, dan siapa berkoalisi dengan siapa, itu sedikit banyak ditentukan oleh PDIP,” tutur Saiful.
Jika tidak ada yang mau berkoalisi dengan PDIP, lanjutnya, maka pilihannya Puan Maharani menjadi nomor satu atau nomor dua (Capres atau Cawapres).
“Ini PDIP akan maju sendiri, kalau calonnya Puan,” urainya.
Kemudian untuk koalisi kedua adalah Gerindra dengan PKB yang akan memajukan ketumnya Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.
“Ini (Gerindra) sudah ada komunikasi dengan Muhaimin Iskandar, dengan PKB ini sudah cukup (penuhi ambang batas pencalonan presiden),” tambahnya.
Sedangkan untuk koalisi ketiga kemungkinan besar akan terbentuk koalisi Nasdem dengan Partai Demokrat dan PKS yang sudah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Capres.
“Dan kalu mulus komunikasi dengan Demokrat dan PKS, dengan syarat-syarat yang mereka minta, ini akan menjadi satu blok dengan calonnya Anies. Dan yang keempat KIB dengan calonnya Airlangga,” urainya.
Saiful Mujani juga menyampaikan hasil analisa timnya yang melihat adanya kemungkinan dua putaran dari skema 4 koalisi Pilpres 2024.
Pihaknya bahkan meprediksi pemenang dari laga head to head antar pasalon di putaran kedua Pilpres 2024 mendatang.
“Kalau ada 4 seperti ini, maka menurut hasil survei sementara ini bakal terjadi dua putaran. Putaran kedua akan bersaing Prabowo dan Anies,” tuturnya.
“Menurut analisis data yang ada sementara ini Anies yang akan mengalahkan Prabowo,” demikian Saiful Mujani.@