Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat

Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat

Mei 14, 2025
Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

Mei 14, 2025
Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

Mei 14, 2025
Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat
Alutsista

Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat

by wiwin boncel
Mei 14, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID    Dalam suasana hening dan penuh kekhidmatan, Yonif 320/Badak Putih menggelar upacara Renungan Suci sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari...

Read moreDetails
Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

Mei 14, 2025
1.4k
Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

Mei 14, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Kamis, Mei 15, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Opini

Ada Ada Saja, Pagar Laut Dibangun Swadaya Nelayan

by redaksi
Januari 13, 2025
Reading Time: 2 mins read
A A
Ada Ada Saja, Pagar Laut Dibangun Swadaya Nelayan

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan seluruh kegiatan pemagaran laut tanpa izin di Tangerang, Banten. Foto: Ist

541
SHARES
1.5k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: M Rizal Fadillah

SETELAH pihak perusahaan Aguan menyatakan tidak tahu yang membuat pagar laut dan menepis sebagai pemasangnya, muncul kelompok yang menamakan dirinya Jaringan Rakyat Pantura (JRP) mengaku secara swadaya telah membuat pagar itu dengan tujuan mitigasi abrasi dan tsunami. Demi kepetingan nelayan, katanya.

Pengakuan yang dikemukakan koordinator JRP Sandi Martapraja ini tentu tidak mudah dipercaya bahkan menambah bukti adanya pihak yang beralibi. Mengada-ada jika pembangunan pagar laut 30,16 KM itu atas swadaya nelayan. Nelayan kita bukanlah nelayan kaya raya yang rela berdonasi milyaran untuk sekedar mencegah abrasi dan tsunami. Kayaknya kegedean tuh bohongnya.

Bertentangan dengan temuan dan fakta bahwa pekerja pembuat yang dibayar itu tidak berhubungan dengan JRP tapi bekerja demi kepentingan perusahaan PIK-2 yang dikenal sebagai orang-orang perusahaan. Advokat Khozinudin bahkan menyebut tangan Aguan bernama Ali Hanafiah Lijaya sebagai orang atau dalang yang bertanggungjawab.

Pihak penegak hukum sesungguhnya sudah bisa mulai bertindak pasca penyegelan oleh KKP dengan memanggil dan menyidik Sandi Martapraja dan Ali Hanafiah Lijaya. Itu pintu awal untuk mendobrak motif jahat pihak tertentu dari pembangunan pagar laut 30,16 KM. Dugaan adanya rencana pengurugan dan parluasan pantai patut untuk segera dibuktikan.

Masalah pengurugan Aguan yang punya cuan memang ahlinya, dahulu ia pernah diperiksa oleh KPK atas dugaan suap kepada anggota DPRD DKI soal Raperda reklamasi pantai utara Jakarta. Sayang Aguan dapat melepaskan diri dari proses lanjutan. Kini dalam PIK-2 cuan Aguan membahayakan pejabat, aparat, aktivis hingga ulama dan kyai.

Tidak mungkin pembuatan pagar laut sepanjang 30,16 KM itu tidak diketahui lama oleh Kepala Desa setempat, Camat, bahkan Bupati dan Gubernur termasuk KKP dan aparat penegak hukum. Hanya diduga semua menutup mata karena hal itu adalah bagian dari proyek besar kepentingan PIK-2. Kasarnya, siapa sih yang berani mengusik Aguan yang dilindungi Jokowi?

Pagar laut tidak mungkin pula dibuat oleh jin atau alien sehingga tidak diketahui siapa yang bertanggung jawab. Yang jelas genderuwo pengintimidasi rakyat agar melepas hak tanahnya masihlah gesit bergentayangan. PIK-2 adalah proyek hantu para teroris. Tentara dan polisi pun ikut lari-lari ketakutan. Moga saja Prabowo tidak.

Pagar laut hanya satu kasus teror, nelayan jelas sangat dirugikan. Seribu kasus menyelimuti PIK-2 karenanya semua harus dibongkar habis. Mulai tangkap dan interogasi pembuat pagar, perintahkan secara hukum bongkar pagar, bongkar suap cuan-cuan, cabut PSN dan batalkan PIK-2. PIK-2 menjadi kamuflase investasi untuk aneksasi, invasi dan kolonialisasi.

Bongkar patung Naga yang menjadi simbol dari arogansi dan penjajahan kaum oligarki. Tangkap Aguan dan Jokowi sang penggerus kedaulatan rakyat, hukum, dan negara.

Hancur negara ini oleh perilaku kolusi dan korupsi.

Investasi hanya jembatan bagi para penjahat untuk menginjak-injak demokrasi.@

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Share216Tweet135
Previous Post

Dugaan Mafia Perijinan PKKPRL, KPK Jangan kecolongan

Next Post

KN. Tanjung Datu-301 Selamatkan MT Silver Sincere yang Tenggelam

Berita Terkait

Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat

Renungan Suci Warnai HUT Ke 65 Yonif 320/Badak Putih dengan Khidmat

by wiwin boncel
Mei 14, 2025
0
1.4k

...

Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

Jatim Gagas BUMD Holding, Danantara Lahir Lebih Dulu

by redaksi
Mei 14, 2025
0
1.4k

...

Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

Bareng Edho Zell, J&T Connect Preneur Tour 2025 Bantu UMKM Kuasai Pasar Digital

by wiwin boncel
Mei 14, 2025
0
1.4k

...

Next Post
KN. Tanjung Datu-301 Selamatkan MT Silver Sincere yang Tenggelam

KN. Tanjung Datu-301 Selamatkan MT Silver Sincere yang Tenggelam

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.