Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

Mei 11, 2025
Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Mei 11, 2025
Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Mei 11, 2025
Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad
Berita

Meriahkan HUT Ke 64 Divif 2 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Buka Kejuaraan Body Contest Divif 2 Kostrad

by wiwin boncel
Mei 11, 2025
0
1.4k

SIAGAINDONESIA.ID   Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-64 Divisi Infanteri 2 Kostrad, sebuah ajang bergengsi bertajuk Body Contest Divif 2...

Read moreDetails
Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Danbrigif 1 Jaya Sakti Kunjungan Kerja ke Yonif 202/Tajimalela

Mei 11, 2025
1.4k
Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Basarnas Diusulkan Naik Kelas Jadi Kementerian

Mei 11, 2025
1.4k

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
Minggu, Mei 11, 2025
SIAGA INDONESIA NEWS
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast
No Result
View All Result
SIAGA INDONESIA NEWS
No Result
View All Result
Home Berita

Tiket Masuk Candi Borobudur Mahal, Hanya untuk Orang-orang Kaya

by redaksi
Juni 6, 2022
Reading Time: 3 mins read
A A
Tiket Masuk Candi Borobudur Mahal, Hanya untuk Orang-orang Kaya

Candi Borobudur. Foto: ist

494
SHARES
1.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SIAGAINDONESIA.ID Rencana pemerintah memenaikkan tiket masuk candi Borobudur menjadi Rp 750 ribu bagi wisatawan domestik menjadi polemik.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan melalui akun Instagram pribadinya @luhut.pandjaitan pada Jumat (3/6/2022) lalu. Menurutnya, wacana menaikkan tiket masuk candi Borobudur untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur.

“Kami juga sepakat dan berencana untuk membatasi kuota turis yang ingin naik ke Candi Borobudur sebanyak 1200 orang per hari, dengan biaya 100 dollar untuk wisman dan turis domestic sebesar 750 ribu rupiah,” tulis Luhut dalam Instagram pribadinya.

“Khusus untuk pelajar, kami berikan biaya 5000 rupiah saja. Sedangkan untuk masuk ke Kawasan Candi akan tetap mengikuti harga yang sudah berlaku,” jelasnya.

https://www.instagram.com/p/CeX3hjoBNJf/

Unggahan Luhut langsung saja mendapat kritikan dari warganat. Salah satu akun @rienacraft’s menyebut bahwa harga tiket masuk Rp 750 ribu akan mematikan ekonomi pedagang.

“Menjaga Kelestarian Budaya, Tapi Matikan Pedagang sekitar, Mau Heran, Tapi ini Pak Luhut yg ngomong,” tulis @rienacraft’s.

Senada, akun @aliemoen7 menyebut tiket masuk Borobudur terlalu mahal bagi warga Indonesia. Menurutnya, hanya orang-orang kaya yang bisa menikmatinya.

“750rb itu mahal loh pak bagi warga negara Indonesia kecuali klo orang orang kaya …. Apa perlu kita pakai seragam sekolah lagi biar masuknya murah,” sindirnya.

Di tengah polemik kenaikan tiket masuk candi, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mempromosikan destinasi wisata Candi Borobudur.

Melalui akun Twitter pribadinya @ganjarpranowo, Ganjar menyebut Candi Borobudur sebagai destinasi super prioritas yang ramah lingkungan. Nantinya, wisatawan bisa menggunakan mobil maupun motor listrik untuk berkeliling area Borobudur.

“Destinasi Super Prioritas ini kita jadikan ramah lingkungan. Siapapun yang mau keliling di Candi Borobudur bahkan sampai Prambanan akan menggunakan mobil maupun motor listrik. Inilah upaya kita untuk merawat mahakarya. Kamu jangan lupa ke sini ya,” kata Ganjar, Minggu (5/6/2022).

https://twitter.com/ganjarpranowo/status/1533243648858501120

Tentu saja ajakan Ganjar itu langsung mendapat respon dari warganet, lantaran tiket masuk bagi wisatawan lokal naik hingga Rp750 ribu per orang.

Banyak yang menyayangkan naiknya harga tiket itu.

Seorang warganet mengatakan akan berpikir dua kali jika ingin berwisata ke Borobudur.

Sementara warganet lain menyerukan tiket masuk itu terlalu mahal bagi masyarakat biasa.

Ada juga yang menyarankan agar harga tiket masuk tetap dikisaran Rp50 ribu. Namun, jam kunjungan per orang bisa dibatasi sehingga pengunjung tetap banyak yang datang dan tak merusak candi.

“Tiketnya tidak usah berubah atau naik dikisaran 50K aja Mas Ganjar, tapi jam kunjungan per orang dibatasi biar makin banyak pengunjungnya tapi ga merusak Candi. Kalau kemahalan perekonomian warga malah jadi mati. Industri pariwisata borobudur bisa buyar,” tulis akun Twitter @LNggambleh.R

“Ramah lingkungan tapi tidak ramah kantong,” tulis akun @CariAmanAjadulu.

Sementara itu Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (Persero) Edy Setijono menjelaskan, bahwa tiket seharga Rp750 ribu per orang bagi turis lokal hanya untuk menaiki Candi Borobudur, untuk harga tiket masuk kawasan candi masih tetap Rp50 ribu per orang untuk wisatawan nusantara.

“Itu kan tiket untuk naik ke candi. Tiket regulernya masih tetap sama untuk wisnus Rp50 ribu, untuk wisman 25 dolar. Hanya tiket untuk ini berlaku cuma sampai pelataran candi saja,” kata Edy melansir Antara.

Edy mengatakan keputusan harga tiket menaiki bangunan candi sebesar Rp750 ribu untuk wisatawan lokal dan 100 dollar AS untuk wisatawan mancanegara ditetapkan melalui rapat koordinasi dengan pemerintah pusat.

Dia menjelaskan alasan ditetapkannya harga tiket tersebut dikarenakan adanya sistem kuota per hari bagi yang diperbolehkan naik ke atas Candi Borobudur. Pemerintah menetapkan kuota yang diperbolehkan naik ke atas candi hanya 1.200 orang per hari.

Penetapan kuota tersebut bertujuan untuk melindungi bangunan Candi Borobudur atau konservasi demi menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya nusantara.

Edy mengungkapkan bahwa bangunan Candi Borobudur mulai mengalami penurunan dan pengikisan yang diduga diakibatkan oleh adanya beban berlebih akibat kunjungan wisatawan.

Sebelum pandemi Covid-19, kunjungan wisatawan yang menaiki bangunan Candi Borobudur rata-rata sekitar 10 ribu orang per harinya. Selama pandemi, pengelola menutup akses naik ke Candi Borobudur dan kunjungan wisatawan hanya terbatas sampai ke pelataran atau halaman candi.

Edy menjelaskan penetapan harga naik ke candi atas dasar pertimbangan kuota 1.200 orang per hari dimaksudkan agar pengunjung yang ingin menaiki candi harus orang yang bersungguh-sungguh dan berkepentingan.

“Artinya apa, orang yang mau naik ke candi harus betul-betul orang yang berkepentingan naik ke candi. Kalau orang mau foto-foto nggak usah naik ke candi, di bawah saja. Jadi itulah tujuannya. Jadi orang naik ke candi karena dia sudah membayar mahal, saya kira dia akan sungguh-sungguh, dia akan belajar, dia akan mempelajari. Tapi kalau cuma foto-foto rugi kan bayar Rp750 ribu, di bawah saja. Karena ada aspek konservasi tadi,” katanya.

Edy menekankan penetapan harga Rp750 ribu bagi wisatawan lokal yang ingin menaiki candi bukan dikarenakan lantaran hal komersial. Pengelola memberikan akses khusus bagi pelajar yang ingin mempelajari Candi Borobudur dengan penetapan tarif Rp5.000 saja per siswa untuk naik ke atas candi.

“Sebagai wujud keberpihakan kita pada dunia pendidikan, maka untuk pelajar hanya ditetapkan Rp5 ribu. Inilah jawaban kenapa kok mahal, seolah-olah jadi komersial. Tidak, bukan komersial, alasannya beda-beda. Oleh karenanya untuk pelajar hanya Rp5 ribu,” kata Edy.

Akses khusus kepada pelajar ini akan diberikan sebanyak 20 hingga 25 persen dari total kuota 1.200 orang per hari.@

Tags: candi borobudurluhut panjaitan
Share198Tweet124
Previous Post

Pangdam Jaya Pimpin Upacara Pemberangkatan Satgas Organik Yonif Mekanis 203/AK Ke Wilayah Papua

Next Post

Anies-Puan, Pasangan Kontroversial

Berita Terkait

Tugas Baru Luhut Benahi Migor Disorot, Apakah Menko Airlangga Gagal?

Bukannya Waspada, Malah Nuduh Sakit Jiwa

by redaksi
Juli 20, 2022
0
1.4k

...

Megawati Hajar Jokowi dan Ganjar, Mungkinkah Mereka Diam Saja?

Megawati Hajar Jokowi dan Ganjar, Mungkinkah Mereka Diam Saja?

by redaksi
Juni 22, 2022
0
1.4k

...

Bu Mega Akhirnya Akan Mendukung Ganjar Pranowo

Bu Mega Akhirnya Akan Mendukung Ganjar Pranowo

by redaksi
Juni 17, 2022
0
1.4k

...

Next Post
Anies-Puan, Pasangan Kontroversial

Anies-Puan, Pasangan Kontroversial

Discussion about this post

REKAYOREK

Ini Asal Mula Nama Grup Band Rock Elpamas

10 Feb 2025

Informasi Konstruktif Melindungi dan Melestarikan Seni Budaya…

13 Feb 2025

Bahasa Universal Itu Bernama Matematika

13 Feb 2025
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Politik
  • Lainya
    • Kriminal
    • Dunia
    • Nusantara
    • Alutsista
    • Siaga Bencana
    • Opini
    • Podcast

Copyright © 2021 Siaga Indonesia

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.